 |
| foto: ketua iye madina (farhan donganta) |
KabarMadina.com - Mandailing Natal, 16 Juli 2025 – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rencananya akan memeriksa sejumlah nama di Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Pemeriksaan ini disinyalir terkait kuat dengan dugaan aliran dana dari PT DNG kepada beberapa pihak di daerah tersebut.
Kabarnya, indikasi kuat aliran dana inilah yang menjadi dasar penggeledahan sebelumnya oleh penyidik terhadap rumah pribadi dan kantor Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Mandailing Natal. Informasi yang berkembang terkait rencana pemeriksaan oleh KPK ini semakin menguatkan keterkaitan kasus tersebut.
Farhan Donganta, Ketua Indonesia Youth Epicentrum (IYE) Madina, menyatakan bahwa langkah KPK ini merupakan sebuah momen bersejarah bagi Madina. Ia menegaskan dukungan penuh terhadap gerakan KPK memberantas korupsi di Sumatera Utara, khususnya di Madina.
"Sejarah baru ini harus dipantau ketat oleh publik agar perkembangan kasus korupsi yang melibatkan Kepala Dinas PUPR Sumut ini transparan," ujar Farhan. Ia menambahkan bahwa proses hukum ini juga bisa menjadi pertanda baik bagi kemajuan Madina, karena asumsi buruk terkait nama-nama yang akan diperiksa diharapkan segera menemui kejelasan.
Farhan juga menekankan pentingnya penegakan hukum dalam kasus ini. "Kendati korupsi adalah sebuah kejahatan atau fakta buruk, sejarah yang baik adalah sejarah yang mencantumkan nama-nama para perampok bahkan perompak," pungkasnya.
Pemantauan publik terhadap proses hukum ini dinilai penting untuk memastikan transparansi dan keadilan dalam pemberantasan korupsi di daerah tersebut. (yn)
0 Comments